Arsel kalut bukan kepalang. Ia sudah sejak tadi menghubungi istrinya, tapi tak juga bisa tersambung. Ponsel Khansa masih tak aktif juga. Panggilan dan puluhan chat dia kirimkan tapi tak juga mendapatkan respon positif. Jantungnya berdebar kian hebat. Membayangkan hal terburuk yang bisa saja hadir tanpa bisa dia prediksi. Ya Tuhan, bahkan pernikahanku belum ada satu tahun. "Pa, Khansa belum juga aku temukan." Lelaki itu tampak prustasi. Masih memegang ponsel di tangan. Ia bukan anak kecil yang seringkali mengadu. Tapi apa yang terjadi hari ini akibat ulah sang Ayah. "Tunggulah Sel, mungkin sedang di jalan." Dari seberang sana Johan berusaha menyabarkan putranya. Selalu saja mudah khawatir jika mengenai Khansa. Arsel-Arsel, sepertinya dia sudah cinta mati pada istrinya itu. "Tapi bag