PART 46 - TELAT MERAIH HATIMU.

2617 Kata

Khansa memperhatikan mata Nana yang berkeliling menatap interior restoran ini. Tatapan Nana kembali terlihat mengagumi keindahan dan kemegahan tempat ini. Mungkin baru ini untuk pertama kalinya ia menginjakkan kaki di tempat seperti ini. Rayhan memang sengaja mengajak Nana karena malam ini restoran yang akan mereka gunakan untuk makan malam, lebih mewah dari yang biasa mereka datangi. "Restorannya bagus ya Tante." Malam ini gadis kecil itu terlihat cantik dengan rambut yang diikat dua. Khansa sengaja menyematkan pita panjang berwarna ungu, senada dengan gaun yang dipakai Nana. Mata Khansa melirik suaminya dan mereka sama tersenyum. Lewat matanya Khansa mengucapkan terima kasih pada suaminya. Ia tak menduga Rayhan sampai berbuat segala hal seperti ini. "Kamu suka?" tanya Khansa sam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN