BAB 68. Kasus Lama yang Belum Selesai

1313 Kata

Adrian keluar dari mobilnya dan menatap lurus ke arah gedung pencakar langit yang saat ini ada di depannya. Kemudian melangkahkan kakinya masuk ke dalam dan seperti biasa dia akan selalu menjadi pusat perhatian semua orang. Pertama karena parasnya yang tampan, kedua karena setelah outfitnya yang mahal. Hanya Lisa seorang yang tidak silau dengan kedua hal itu. Karena itulah Adrian begitu memuja istrinya yang pikirannya sederhana cenderung bodoh itu. “Saya mau bertemu Renata.” Ucap Adrian pada resepsionis. “Sudah buat janji?” “Saya sepupunya.” “Baik, sebentar saya telpon bu Renata dulu.” Ucap Resepsionis itu dengan sopan. Adrian mengangguk dan menunggu. Setelah beberapa menit Adrian kemudian di persilahkan masuk ke ruangan Renata. Wanita itu terlihat sedang sibuk dengan tumpukkan peker

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN