23

1005 Kata

Ke Jakardah beli Tolak Angin.. Males, ah! Gue dikacangin.   Sial! Vero merasa nasibnya selalu apes. Status saja sudah berubah, naik tingkat ke paling atas. Kondisi mah tetep aja kayak nggak dianggap.  "Kau jadikan aku… suami bayangan…" nyanyi Vero sembari menghentak-hentakan kakinya ke atas lantai. "Stef.. Teganya-teganyaaaaa…." Ia memang mengetahui banyak sekali genre musik. Pop, jazz, dangdut sampai keroncong pun Vero pernah dengar. Lagu-lagu nyeleneh seperti tali ku*tang mudah sekali Vero hafalkan di dalam otaknya. "Diem ya Vero.. Aku lagi rapat buat serah jabatan nanti. Jangan sampai kamu aku gampar bolak-balik!"  Vero bergidik. Kedua tangannya terangkat ke udara- sebagai tanda bahwa dia telah menyerah. Ngeri juga kalau sampai Stefany nekat mau durhaka. Bukan hanya istrinya yang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN