Dana Pov Riuh tepuk tangan seperti habis melihat pertunjukkan drama cerita romansa aku rasakan sebagai dukungan moral yang membahagiakan untukku dan juga untuk Ana yang kini berada dalam pelukanku.Dia masih menangis dan aku tentu saja masih dengan d**a yang membuncah penuh dengan rasa yang sulit di ceritakan. "Selamat untuk kalian berdua," ucap Cassandra dan Robert yang menghampiri kami berdua. Ana langsung melihat kepada mereka," Kalian ada disini?" "Ya tentu saja, kami harus berperan sebagai videografer dan fotografer untuk drama barusan." jawan Cassandra sambil tersenyum. "Bagaimana bisa?" tanya Ana lagi. "Ya tentu saja bisa karena Dana memberi tahu dan meminta tolong Robert semalam." "Mas punya nomer telpon Robert?" "Iya, semalam kami bertukar nomer telpon, kamu terlalu asyik