Jeje mengerucutkan bibir, ia tidak menyangka fans Damian termasuk dalam kategori anarkis padahal dulu sepertinya kala SMA beberapa gadis penggila Damian cukup manusiawi. Ya, karena dia sih sebenernya yang nggak manusiawi karena selalu menempel pada Damian tapi kan sekarang udah beda jaman. "Ini kalau gue ketemu orangnya, beneran gue botakin rambutnya. Gue bekuk-bekuk mukanya biar mencong semua." kesal Jeje melihat mobil Damian kotor dengan kalimat-kalimat memuakkan bernada mengancam. Mana ditulisnya pakai lipstik warna merah, membuat Jeje semakin murka memikirkan jenis brand apa yang di gunakan para otak udang itu. Gila kan? Antara gila sama bego sih sebenarnya. Mereka kan fans Damian ya, tapi kok malah rusakin dan coret-coret mobil Damian? Otaknya pada di p****t emang. "Sabar, Je."