Kesempatan? Dibandingkan memberikan Damian kesempatan Jeje lebih memilih untuk kabur dari kehidupan pemuda itu. Kejadian naas yang akhirnya membuat Damian harus rela dipukuli oleh tiga laki-laki sekaligus. Papahnya, Jihan dan papah lelaki itu, membuat Jeje akhirnya mengambil jalan terekstrim dalam hidupnya. Jeje memejamkan matanya saat merasakan puncak kepalanya terasa berat. Wanita itu merasa ada beban yang ia yakini adalah kepala seseorang. "Gab.." "Hem.." "Berat.. Kepala kamu berat." protes Jeje, membuat Gabriel terkekeh hingga mengangkat dagunya dari puncak kepala Jeje. "Berat banget, hem?" "Sok lembut." Tawa Gabriel tentu saja meledak begitu saja melihat raut wajah Jeje yang ia pikir begitu menggemaskan ketika tengah melayangkan cibiran untuknya. "Anak Papah, sehat?"