Ghea tahu kalau matanya berkaca kaca dan Danis sudah kadung melihatnya. Sepupunya itu lalu menyodorkan kotak tisu yang ada di atas meja. "Maafkan aku bertanya. Tapi, apa yang terjadi pada kalian?" Danis mengusap usap bahu Ghea. "Yang aku tahu, Daru pun tidak tahu apa apa soal berakhirnya hubunganmu dan Darma," terang Danis. "Kalau Daru tidak tahu, artinya tidak ada seorang pun yang akan tahu." Ghea menarik nafas panjang. "He's too kind.." Ghea menghapus air mata di pelupuknya. "Mana ada putus karena pasanganmu terlalu baik?" Danis tersenyum. "Jujur, aku juga heran kalian sampai putus. Darma, mmm.. Bisa dibilang, dia memujamu," jelas Danis. "Dan aku tahu kalau dia setia. Tidak ada perempuan lain Ghe. Aku yakin seratus persen soal itu." "Meski dia bergaul dalam dunia selebritis