Bab 96. Ingin Berteman

1038 Kata

Hari berlalu, saat ini mereka sedang sarapan bersama. "Mas, dokter Calista dokter keluarga, mas, ya?" tanya Vio menatap sang suami. "Bukan, dokter keluargaku itu papanya Defa. Calista istri temanku," jawab Jarek. "Oh ..." ucap Vio seraya mengangguk-anggukan kepalanya. "Kenapa tanya?" tanya Jarek. "Hum, aku bisa enggak ya, berteman dengan dokter Calista?" tanya Vio. "Aku punya sih, temen, tapi dia sekarang ada di Korea. Jadi interaksinya cuma lewat handphone. Teman kantor, cuma sekedar teman aja sih, mas. Ngobrol masalah kantor, ngomongin karyawan atau bos saja. Untuk curhat yang gimana-gimana, itu enggak mungkin. Gara-gara semalem, aku mikir, bisa enggak aku berteman dengan dokter Calista karena kita sama-sama punya suami yang super ajaib," jawab Vio. Jarek terkekeh geli mendengar ba

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN