"Jadi perempuan itu meninggalkan mu?" Angelika datang ke kantornya Asegap dan menemui laki laki itu. Saat ini keduanya sedang berada di ruangan laki laki itu. Asegap sedari tadi tidak menanggapi, ia hanya terdiam seraya melihat pekerjaannya yang menumpuk. Pikirannya sedang kalut, dan ia merasa menjadi semakin kalut setelah melihat perempuan itu datang padanya. "Kamu bisa melihat, siapa yang setia padamu dan siapa yang meninggalkan mu kan?" ANgelika harus bisa menghasut laki laki itu, dan membuatnya kembali padanya. Angalika akan berusaha sekuat dirinya, dan membuat hati asegap kembali menginginkannya. "Sayang ... perempuan yang setia itu akan selalu datang dan ada di mana pun kamu berada. Dia tidak akan pernah rela meninggalkan mu meski pun kamu mungkin sedang dalam keadaan tidak baik b