Cowok Itu Siapa, Nay?.

1197 Kata

Siang itu, kelas selesai lebih awal dari biasa. Presentasi kelompok berjalan lancar, dan tawa mahasiswa masih terdengar menggema saat mereka meninggalkan ruangan. Di antara kerumunan yang bubar perlahan, Nayla berdiri di koridor sambil tertawa dengan salah satu anggota kelompoknya—Fikri. Fikri, mahasiswa tingkat akhir dengan pembawaan santai dan mulut yang tak pernah berhenti menggoda, mengomentari gaya presentasi Nayla yang katanya "terlalu cute buat topik seserius psikologi sosial." “Gue udah yakin yang bikin slide kamu, Nay,” godanya sambil menunjuk layar ponselnya. “Estetik banget. Pasti kamu juga yang bikin jokes pembuka tadi, ya?” Nayla tertawa, “Itu semua kerja tim, Bang. Jangan muji satu orang doang.” “Kalau timnya isinya kamu semua, kayaknya presentasi bisa viral,” balas Fikri

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN