Bab 100 - Ketahuan Beradegan Dewasa

2277 Kata

Pesta masih ramai meskipun hari sudah semakin malam. Semua orang sepertinya masih sangat bersemangat dan mungkin banyak yang tidak keberatan jika pesta ini berlangsung hingga pagi. “Aku kira kamu masih pengen dugem,” ucap Tasman sembari merangkul Soraya memisahkan diri keluar dari tempat pesta. “Aku udah pengen rebahan. Kakiku pegal,” jawab Soraya. “Pegal atau pegal?” goda Tasman, sengaja mengedipkan mata nakalnya. “Aku serius ingin ke kamar.” “Maksudnya kamar yang sudah aku persiapkan, kan?” tanya Tasman. “Memangnya kamu serius sudah mempersiapkan kamar untuk kita malam ini?” Soraya balik bertanya. “Astaga. Tentu saja aku serius. Kita nggak mungkin melakukannya di kamar yang aku tempati karena ada Mario. Sedangkan di kamar yang kamu tempati juga mustahil karena ada Niken,” jelas Ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN