Setelah berbicara serius yang tidak direncanakan, Niken dan Mario kini sudah bergabung dengan Hanum dan Harvey di ruang keluarga. Camilan dan teh hangat pun tersedia di meja. Mereka mengobrol ringan tentang banyak hal. Dari hal-hal terkait kehidupan sehari-hari hingga obrolan yang sama sekali tidak ada pengaruhnya dengan hidup mereka. Sebetulnya Niken penasaran ke mana Ayana? Apa wanita itu sudah pulang? Namun, Niken merasa sungkan untuk menanyakannya. Selain itu, Aslan pun belum juga muncul padahal ini sudah setengah jam semenjak Niken meninggalkan pria itu di kamar tadi. Tunggu, jangan-jangan Pak Aslan ketiduran di walk in closet! Sangat konyol dan tidak lucu jika itu sungguh terjadi. Semoga Aslan sudah pulang. Waktu kini sudah menunjukkan pukul sembilan malam. Waktu yang sangat pas