“Aku tahu semua yang kamu alami selama ini, Kay.” Kaylee terkejut, tubuhnya terpaku. Gadis itu tak tahu berkata apa, pikirannya dipenuhi oleh begitu banyak pertanyaan. Axton meraih tangan tangan Kaylee lalu dikecupnya. Merasa sentuhan basah pada tangannya, menyadarkan Kaylee dari lamunannya. Lagi-lagi jantungnya tak bisa diajak kompromi, berdetak begitu kencang. Hendak menarik tangannya namun tertahan. Tatapan keduanya terkunci. “Jika kamu tahu, kenapa masih mau menikahiku? Banyak di luar sana gadis yang lebih pantas menjadi istrimu. Kenapa kamu memilihku?” “Karena aku mencintaimu.” Deg “Aku tahu kamu pasti tidak percaya namun jujur itu yang aku rasakan. Hati ini memilihmu dan mencintaimu,” ucap Axton dengan sesungguhnya. Kaylee tidak berkutik. Gadis itu masih berusaha mencerna seti