"Ta!" Kembali Arex datang dan menungguku di depan gerbang sekolah. aku sungguh kesal, kenapa laki laki itu datang lagi ke sini. "Ada apa?" tanya ku datar. Arex turun dari atas motornya. "Aku ingin bicara sama kamu, Kenapa kamu cuek kaya gitu? aku harus jelasin semuanya sama kamu. Tentang aku, dan cewek yang ada di rumah sakit itu." ujarnya. Aku hanya menghela napas dalam, dan menunduk karena sangat bingung. "memangnya kamu mau jelasin apa sama aku?" aku sakit hati, sakit banget. Tapi entah kenapa aku enggak bisa menolaknya. Mungkin karena aku memang sudah jatuh hati padanya. "Ikut aku yuk. Masa kita ngobrol di sini. Kita ke kafe yuk. Please." ku lihat dia begitu memmohon, namun aku masih saja berpikir, karena aku sangat takut dia menyakitiku untuk kedua kalinya. "Bagaimana kalau ki