Untuk pertama kalinya Natasha menginjak rumah sebesar ini. Wanita itu terpana, mulutnya terbuka lebar melihat interior desain dari setiap sudut ruangan ini. Anton pun tertawa melihat raut wajah sekretaris nya itu, begitu lucu layaknya anak kecil yang baru pertama kali melihat begitu banyak mainan. “Kalian sudah kembali,” ucap Anna berjalan menghampiri mereka. “Selamat malam Nyo—” belum Natasha selesai berkata, Anna langsung menghentikannya dengan menaikkan satu tangannya. “Panggil Tante, bukan Nyonya. Nama kamu Natasha, benarkan? Sahabatnya Skyla.” Natasaha pun menganggukan kepalanya. “Kemarilah sayang,” Natasha melirik sebentar pada Anton dan pria itu memberikan anggukan kepala kecil padanya, barulah Natasha berjalan mendekati Anna. Wanita berumur itu memeluk Natasha dengan senyum y