Mobil berhenti di teras Grand Hotel Birawa. "Lanjut ke basemen saja," Gala bicara pada pengemudinya. Ia kembali mencium Aya dengan penuh gairah. "Baik pak," pengemudi mengangguk dan pergi menuju basemen. Ia kemudian memarkirkan mobilnya dan keluar dari dalam mobil itu. Membiarkan pengantin baru yang dimabuk cinta itu melakukan aktivitasnya. Menyadari kalau pengemudi sudah bergerak keluar mobil, Gala dengan cepat menyingkapkan bagian bawah gaun yang Aya kenakan sehingga kedua kaki jenjangnya terlihat. Ia mengelusnya berulang kali sambil tak lepas berciuman. Aya meronta melepaskan dirinya, "Gala kita sudah sampai, sudah dulu." "Tidak," Gala mengecup leher Aya secara perlahan. "Hentikan, ahh.." Aya mengerang, "Gala, aku serius, sudah dulu." "Ahh.." Gala mengeluh. Namun, ia ber