35

1460 Kata

Mobil merah elegan berhenti tepat di depan lobi utama Bratama Corp. Seorang staf keamanan segera membukakan pintu, dan Kalia keluar dengan langkah mantap. Angin pagi meniup lembut helaian rambutnya yang tertata rapi. Penampilannya memancarkan aura perempuan muda yang cerdas, tegas, dan berkelas. Di dalam lobi yang luas dan megah, Lilla sudah berdiri menunggu sambil memegang map tebal berisi dokumen presentasi. Begitu melihat sosok Kalia mendekat, ia langsung melambaikan tangan. “Akhirnya datang juga si ibu direktur,” cibir Lilla dengan senyum geli. “Iya, iya. Nggak usah nyindir,” Kalia membalas sambil menyesap sisa minuman dari tumblernya. “Gue bangun pagi karena lo, tahu nggak.” “Lo bisa bangun karena Bratama,” bisik Lilla menggoda. “Atau mungkin… seseorang di Bratama?” Kalia melotot

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN