CHAPTER 32

1320 Kata

Peter mengendarai mobilnya, sekarang sudah menunjukkan jam sepuluh malam. Sebentar lagi mereka akan sampai di rumah Sabelle. Peter menoleh ke sebelahnya dan mendapatkan Shalter telah tertidur, mungkin kelelahan karena terus saja bermain tadi. Peter tersenyum mengingat kegiatan mereka tadi, betapa bahagianya Shalter karenanya. Peter merasa hidup sekarang dan merasa dibutuhkan oleh Shalter. Entah kenapa ia bodoh sekali melepaskan Shalter dulu dan membuat semuanya rumit. Jika saja mereka baik-baik saja mungkin tidak ada yang menderita saat ini. Satu kelokan lagi maka Peter sampai di rumah Sabelle. Peter mengendarari mobilnya dengan santai sampai berada di depan perkarangan rumah Sabelle. Peter menatap Shalter dan karena tidak enak hati membangungkan Shalter, Peter turun duluan dan mengetuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN