Peter memarkirkan mobilnya dan keluar duluan dari mobil diikuti Sabelle setelahnya. Peter membuka pintu belakang dan mengangkat Shalter keluar dari mobil sedangkan Sabelle membuka bagasi mobil untuk mengeluarkan tasnya.
"Biarkan saja di situ, aku akan mengambilnya nanti. Ayo masuk bersama," ucap Peter dan dibalas anggukan oleh Sabelle.
Mereka mulai memasuki penthouse milik Peter dan Sabelle tidak terkejut jika bagian dalamnya sangat mewah walau terlalu sepi dan dingin. Sabelle memilih untuk mengikuti Peter yang berjalan ke suatu ruangan dan ternyata adalah sebuah kamar, Peter langsung meletakkan Shalter di atas kasur tersebut.
Peter membalikkan badannya menghadap Sabelle dan berkata, "Istirahatlah, kau pasti juga kekurangan tidur, 'kan."
"Ini kamar siapa?" tanya Sabelle sembari mengama
