Sudah hampir satu bulan Caroline menjalani kehidupan pernikahan dengan Raymond. Sejauh ini hubungan keduanya selalu panas dan semakin lengket. Setiap hari, ada saja perbuatan Raymond yang akan membuat Caroline menjerit gemas atau tertawa keras.
Semua pekerja di mansion Maximilian sangat senang melihat Tuan dan Nyonya mereka yang begitu bahagi. Kebahagiaan Caroline semakin bertambah dengan Raymond yang mengizinkan dirinya untuk mengajak semua pekerja yang tersisa di rumah keluarga Nelson, untuk pindah ke kediaman Maximilian.
Awalnya Bibi Erna –kepala pelayan keluarga Nelson– dan Paman Milano –suami bibi Erna– menolak permintaan Caroline. Mereka khawatir rumah keluarga Nelson akan terbengkalai setelah tidak ada lagi yang mengisi. Mereka ingin tetap menjaga kenangan Profesor Gerald yang ter
