47

1794 Kata

Hari sudah pagi. Greta masih pulas dalam dekapan Novan. Tentunya mereka sudah dalam keadaan yang polos tanpa busana. Semalam, Greta yang mabuk terlihat begitu seksi dan sangat menggairahkan. Itu semua karena luapan rindu selama satu minggu mereka tidak bertemu. Dan setelah itu mereka di hadapkan pada kenyataan pahit kalau esok malam, Nadiva dan Novan harus bertunangan. Tapi, berkali -kali Novan sudah meyakinkan Greta bahwa pertunangan itu tidak akan terjadi. Kalau pun terjadi antara Novan dan Nadiva tidak akan sampai bertukar cincin. Cinta dan sayang Novan hanya untuk Greta seorang. Greta menggeliat pelan dan menghirup napas dalam. "Eummm ...." Greta membuka matanya dan ia melihat dad4 bidang milik Novan. Saat mneghirup napas juga, ia mencium aroma Novan yang bercampur dengan aroma t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN