Ring.. ring.. ring.. Zavier keluar dari walk in closet dengan kemeja putih yang belum ia kancingi. Melangkah menuju ke arah ponselnya berada. Zavier mencabut kabel charge dari ponselnya, melihat siapa yang menghubunginya lalu menjawabnya. "Ada apa, Qween?" "Tidak ada. Hanya ingin menghubungimu saja. Aku merindukanmu. Kapan urusanmu selesai, Sayang?" "Urusanku sudah selesai, Qween. Aku akan datang besok." "Kau dimana sekarang?" "Aku harus istirahat sekarang, Qween. Sampai jumpa besok." "Ya, baiklah. Sampai jumpa, Sayang." Zavier meletakan kembali ponselnya. Sudah 2 minggu ia tidak mengunjungi Qween. Satu minggu karena Bryssa dan satu minggu karena ia memiliki urusan pekerjaan di luar negeri. Zavier mengancingkan kembali pakaiannya, ia melihat ke arah pintu masuk ketika pintu it