78. Nge-Date

1887 Kata

"Bagaimana sekarang rasanya?" dokter berambut pendek yang semalam menginfus Bebby kini sedang beristirahat di salah satu ranjang kosong milik teman sejawatnya. Karena pengaruh obat, semalam Bebby bisa tidur nyenyak. Tapi sayangnya, dia malah kesiangan bangun untuk salat subuh. Namun, meski begitu juga Bebby tetap berterima kasih kepada Berlin yang sudah menolongnya semalam dan meminjamkan tempat tidurnya. "Sudah jauh lebih baik, dok. Terima kasih semalam sudah membantu." ujarnya sopan. Berlin tersenyum pada Bebby, dia mengangguk. Secangkir air putih hangat dia berikan. "Air putih hangat jauh lebih baik ketimbang teh atau kopi saat baru bangun tidur." ujarnya. "Ah... Ya, terima kasih sekali lagi dok." "Jangan memaksakan diri. Bukannya membantu, yang ada malah membuat khawatir." bukan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN