Sesuai dengan rencana, Jumat ini Rayhan tidak menjemput Putri. Dia juga sama sekali tidak mengabari Putri. Rayhan hanya mengirim pesan pada Guntur tidak bisa menjemput Putri. Guntur langsung mengirim Pak Aan ke Surabaya. Sore itu, Putri sudah siap mulai jam 4. Tapi tidak ada tanda-tanda Rayhan akan menjemputnya. Putri juga memilih menunggu daripada mengirim pesan pada Rayhan. Akhirnya jam 5 Pak Aan tiba di depan kos Putri. "Lho, Pak Aan yang jemput?" tanya Putri. "Iya, Mbak. Tadi bapak yang minta saya jemput Mbak Putri." "Ooh, ya sudah. Ayo berangkat, Pak." "Kenapa Mas Rayhan tidak menjemput? Apa pasien dia sedang banyak?" Putri bergumam sendiri. "Kenapa, Mbak?" tanya Pak Aan. "Tidak ada, Pak. Bagaimana kabarnya, Pak?" "Alhamdulillah sehat, Mbak. Mbak Putri juga sehat?" "Alhamdul