"Kita tidak jadi pergi!"sambut Matteo, mengedarkan mata pada bathrobe yang di kenakan Lucia. Gadis itu diam, mengeluh pelan tanpa suara. Lalu melangkah keluar dari bathroom. Mengabaikan Matteo. "Lucia...." "Kalau begitu aku mau pergi ke mansion daddy!"celetuk Lucia dingin. Tidak memberi kesempatan Matteo bicara, sambil meraih handbody, lalu duduk di tepian ranjang. Matteo berputar, memerhatikan Lucia. Berjalan mendekat. Lucia bertingkah tidak seperti biasanya. Gadis itu menjauh. "Mau ku bantu?"tanya Matteo, mencoba mengambil perhatian. "Tidak!"ketusnya cepat. Mengusap kaki jenjang yang begitu mulus. Lucia sengaja, menaikkan sedikit kakinya ke ranjang. Hingga bathrobe yang ia kenakan tersingkap jauh. Matteo menggaruk alisnya, menatap n****e gadis itu, tercetak jelas. "Hmm..."Matte