Sambil membawa tray berisi makanan, Matteo mempercepat langkah. Mencari bangku kosong yang tersisa. Ia melangkah, tegap. Mengabaikan pandangan intimidasi dari banyak tahanan. Matteo akhirnya duduk, tidak jauh dari German. Matteo meneguk air, membasahi kerongkongan yang terasa kering. Jakun nya naik turun, menyecap rasa manis sirup apple tersebut. Sejenak, pria itu mengulum bibir, memerhatikan hidangan di depannya.
"Jika kau tidak mau makan, biar aku yang habiskan!"tegur teman di sebelah nya. Menatap tray makanan Matteo. Matteo menoleh. Terlihat berpikir.
"Akan ku makan!"tegas Matteo ringkas. Menarik sendok yang ada di dalam mangkuk soup. Memakan hidangan miliknya. Matteo menarik napas, tidak menemukan kenikmatan pada makanan itu. Sungguh menjijikkan. Matteo mual. Namun, rasa l
