Di mansion mewah yang berdiri megah di New York itu, suasana seolah berubah menjadi negeri dongeng hanya karena ulah satu orang: Kiara. Albert yang sedang sibuk di perusahaannya menitipkan sepenuhnya keadaan rumah pada kepala pelayan, Margareth, dan dua pengawal terdekat yang dipercaya, yaitu Thomas dan Javier. Arahan Albert jelas: apapun yang diinginkan istrinya, turuti, jangan membantah. Maka, ketika Kiara muncul dengan gaun mengembang warna biru muda seperti Cinderella lengkap dengan mahkota plastik berkilau di kepalanya, tak ada satu pun yang berani menolak.
Kiara mengibaskan rok gaunnya sambil menatap para pelayan dan pengawal dengan wajah serius namun mata berbinar penuh kegembiraan. Dia menunjuk Margareth dan berkata dengan suara lantang seakan memberi perintah kerajaan. “Mulai har
