Bab 50

1752 Kata

Albert sudah berdiri di halaman belakang mansion mereka, di tengah hamparan kebun yang rapi dengan bunga-bunga yang baru ditanam. Matahari pagi menyinari tubuh tegapnya, namun semua kewibawaan itu runtuh karena apa yang sedang melekat di tubuhnya. Dia memakai kaus pink cerah dengan tulisan menggemaskan di d**a, celana training warna abu-abu, dan yang paling memalukan: bando telinga kelinci pink yang mencuat di atas rambutnya. Kiara duduk di kursi rotan dengan perutnya yang masih datar, tersenyum lebar sambil menahan tawa yang nyaris pecah. Sejak pagi tadi dia yang memaksa Albert mengenakan baju itu. Semua karena "ngidam aneh" yang dia sebut sebagai alasan. “Sayang, kamu kelihatan… imut sekali,” ucap Kiara sambil menutup mulutnya agar tawa tak langsung meledak. Albert menghela napas panj

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN