79.

1648 Kata

Sejak semalam, Sarah tidak bisa tidur dengan nyenyak. Perlakuan Alex padanya berubah lembut. Tatapannya, kalimatnya, dan caranya mengungkapkan perasaan terpatri di benak Sarah. Jadi, pagi ini wanita dengan sedikit kantung mata itu berencana untuk sedikit memberikan pengalihan untuk otaknya. Sarah sedang membaca buku di halaman belakang sambil menikmati angin dan tanaman-tanaman hijau yang tumbuh subur. Duduk santai setelah semalam kesulitan tidur. Niatnya, Sarah ingin menjernihkan pikirannya. Siapa tahu dengan membaca roman fantasi bisa membuat otaknya yang terus kepikiran kalimat Alex jadi lebih jernih. "Jadi, semalam kalian membicarakan apa?" "Siapa?" Sarah menoleh, menatap Sean yang tiba-tiba duduk di sampingnya. Entah kenapa dia merasa Sean sedang membicarakan Alex, tapi itu tidak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN