"Kamu sudah makan?" Teruntuk Venus di sana, hari itu dia kedatangan tamu dan itu Leonidas, sudah bilang di pesan tadi katanya ingin bertandang, juga ada hal serius yang ingin gerangan sampaikan. "Udah, Mas." Papa Ica tampak sangat bijak dan dewasa, mungkin turunan dari keluarganya juga, itulah yang membuat Venus nyaman dengannya walau belum bersemi rasa cinta di d**a, Venus yakin kelak akan segera menyusul dan dia bisa dengan mudah mencintai lelaki ini. Dari perhatian, tatapan, tutur katanya yang sopan, juga penerimaannya terhadap Venus--entah itu soal latar belakang hidupnya hingga pada alasan mengapa Bumi, Angkasa, dan Mars lahir ke dunia, berhasil meyakinkan Venus bahwa dia benar-benar layak mendapatkan lelaki ini. Katanya, Venus istimewa. Kekurangannya adalah hal spesial yang tidak