23. Badai m***m

2194 Kata

"Thanks, ya, Guys! Kapan-kapan kita nge-camp lagi, ok?" tutur Raffa. "Kamu wajib ikut, Na! Kondisi perut kami aman kalo ada kamu, hehe." Ini Azam. Badai refleks menoyor kepala sobatnya. "Lha, bocah ngapa, ya?" Sedang Aruna cuma senyum saja. Sella dan Ara sibuk foto-foto sebelum pulang. Ini sudah pukul 10 siang dan mereka memutuskan untuk kembali ke rumah. Sisanya, mereka fokus merapikan tenda. "Run." Aruna yang sedang merapikan isi tasnya, barangkali ada yang ketinggalan, menoleh mendapati Badai di belakangnya. "Iya?" Di sana Badai berdeham, lalu condongkan badan, dia pun berbisik tepat di sisi telinga Aruna yang tertutup jilbab. Katanya, "Tas Abang rapiin, dong. Kan, kamu yang nyiapin, dicekin lagi ada yang belum kebawa atau udah sama kayak pas mau berangkat." Oh .... Aruna gega

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN