"Masih sakit?" "Pedes, ya, kena tempeleng eyang?" "Kamu, sih. Pake segala mainin perempuan, eyang itu paling gak suka sama hal-hal kayak gini." Seperti itulah ucapan mama dan papa ketika Eyang Alam telah hengkang barusan, Badai langsung dihampiri. Bagaimanapun mereka khawatir selepas melihat pipi Badai ditempeleng jemari keriput eyangnya. Dan yang jadi masalah, kenapa bisa Eyang Alam tahu soal Badai? "Rinai." Papa menghela napas pelan. "Maafin adik kamu yang itu, ya? Dia refleks cerita ke Eyang Rana soal Una, mungkin dia kesel sama kelakuan kamu, padahal Aruna cewek baik-baik. Terus bocor, deh, ke Eyang Alam, jadi langsung ke sini," terang papa. Ah, iya ... tadi Rinai menelepon mama, mungkin itu karena takut eyangnya datang melabrak sang kakak. Sayangnya, sudah terjadi. Badai sudah d