Matahari sudah mulai mendominasi sisi barat langit dunia. Persiapan buka puasa di dapur rumah induk pun sudah hampir siap. Semua orang tampak bersuka cita, menyambut lebaran Idul Adha yang akan tiba. Namun, ada seseorang yang sejak tadi masih memasang wajah datar. Laki-laki yang biasanya menebar senyum ke sana ke mari, mengajak ngobrol para pekerja di dapur itu mendadak pendiam. Pasalnya, sudah berjam-jam lamanya pesan yang ia kirimkan pada Luna tak mendapat balasan. “Mas Ahsan sakit gigi? Atau sariawan?” Seorang ibu-ibu paruh baya yang bekerja di dapur induk bertanya. “Eh, enggak, Bu.” “Terus kenapa? Biasanya nggak murung gini. Ada masalah?” “Hm… iya. Lagi banyak yang dipikirkan. Besok ‘kan mau Idul Adha.” Ahsan menyematkan senyum tipis di akhir ucapannya. “Emang mikirin apa?” “Hm…