Tunjukkanlah...

1543 Kata

Berkas perceraian kita sudah mulai diproses oleh pengadilan Agama... Begitulah pesan singkat yang diterima oleh Hana pagi ini. Hana meneguk air putih di gelasnya dengan mata yang masih terpaku ke layar handphone-nya. Singkat, namun cukup membuat hatinya tersentak. Ucapan Airin kemarin masih terngiang-ngiang di telinganya. Apa Hana sudah bersikap terlalu kejam? Apa dia sudah terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan? Hana hanya bisa tersenyum pelan. Dia meyakinkan dirinya sendiri bahwa ini memang adalah jalan yang terbaik. Sudah hampir seminggu ini pula Hana selalu mendapatkan kiriman makanan dari Eshan setiap harinya. Kadang sekali dalam sehari, kadang dua kali sehari. Kadang ada kurir yang mengantarkannya. Kadang hanya ada makanan yang tergeletak di depan pintu dengan catatan ke

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN