Keluar dari bioskop setelah menonton film action, Gio mengajak Sera untuk pergi melihat hal yang menarik yang ada di mall. Gio akan melakukan apa saja untuk membuat Sera melupakan kejadian buruk dengan Reza. Pesan dari psikolog yang menangani Sera, gadis itu tidak boleh sendiri karena jika sendiri maka pikiran Sera akan kembali menggali memori pahit. Maka setelah berdiskusi dengan keluarga Sera, Gio menawarkan diri untuk selalu ada bagi Sera.
“Mau makan nggak?”
“Boleh,” jawab Sera dengan pandangan tertuju pada toko boneka yang cukup besar.
Gio mengikuti arah pandangan Sera, “Mau ke sana?” tanyanya dengan tubuh sedikit membungkuk.
Sera terkesiap ketika hembusan napas Gio berada di dekat pipiya, “Ehh, iya mau,” jawab Sera gugup. Mendadak jantungnya kembali berdegub dengan kencang.
Akhir
