Hari berganti hari, minggu berganti minggu, dan bulan berganti bulan. Hingga tanpa terasa, usia kandungan Rhea kini sudah menginjak minggu ke tiga puluh enam. Semua persiapan kelahiran anak pertama mereka sudah disiapkan sebaik mungkin. Seluruh perlengkapan pun sudah semua terpenuhi. Emosi Rhea pun sudah tak selabil trimester satu dan trimester kedua kehamilan. Wanita itu mulai nampak tenang dan tak mudah tersulut emosi. Setiap pagi, ia menyibukkan diri mempersiapkan sarapan dan bekal makanan untuk Oris. Sedangkan suaminya, sedang bersiap dalam walk in closet. "Rhe, aku ada meeting para pemegang saham sore nanti di kantor. Kayanya aku pulang malam hari ini," ujar Oris seraya menutup pintu walk in closet. Rhea menatap sesaat pada Oris lalu menaruh kembali nasi goreng yang baru dibu