Mahendra membawa Deva ke kafe di dekat kampus karena perempuan itu bilang ingin bicara serius dengannya. Mahendra pikir obrolan dengan Deva tidak bisa ditunda lagi sehingga dia mencari tempat yang dekat kampus saja. Wajah Deva tampak serius dengan tatapan mengintimidasi Mahendera. Pria itu tampak bingung dengan sikap Deva yang berbeda kali ini.
“Kamu mau ngomong apa, Deva?” Wajah Mahendra pun ikut serius.
“Apa yang terjadi dengan hubunganmu sama Fita sampai kalian putus?” tanya Deva tanpa basa basi lagi.
“Fita? Kamu kenal sama dia?”
“Kamu enggak perlu tahu aku kenal Fita atau tahu tentang perempuan itu dari mana, tolong jawab saja pertanyaanku.”
“Aku sama Fita itu sudah enggak ada kecocokan lagi. Jadi, buat apa bertahan dengan hubungan seperti itu. Lebih baik putus, kan?”
Deva me
