81:PALING-BERBAHAGIA

2326 Kata

“GALA AJA! GALA AJA!” “Eh, kok anak mama teriak-teriak begitu?” “MAK JANGAN BUKAIN PINTUNYA! GALA AJA!” pekik Gala lagi, sedikit sengau, gelisah. “Gala … sayang?” tegur Nina lagi. “Nanti Mak ngga dengar, Mama.” Gala membela diri. “Hurry up, please,” ujarnya lagi. Begitu baju pilihannya sempurna melekat di tubuh, barulah ia berlari keluar dari kamarnya, melewati Ara dan Risna yang terkekeh. Berhadapan dengan pintu, Gala mendongak, rupanya kunci kait sudah terlepas. Ia tinggal meraih handle, sedikit menekan barulah pintu terbuka. “Hey, bro!” sapa Finn yang langsung jongkok di hadapannya. Putra pertama Ditya itu mengulurkan kepalan tangannya yang langsung disambut oleh Gala. “Kenapa lama sekali?” “I’m sorry, Abang Finn. Gala pakai baju dulu,” jawab Gala. “Kok bajunya bagus banget ya?

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN