Selamat membaca! Ketika Nathalie sudah memutuskan untuk pergi dari hadapan Cristiano saat ini dan sudah menarik handle pintu mobil, tiba-tiba saja tangannya digenggam erat oleh pria yang telah menolaknya permintaannya. "Kamu mau ke mana, Nath?" tanya Cristiano yang tahu betul perasaan kecewa yang tengah berkecamuk dalam diri wanita itu. "Ya, aku mau pergi. Untuk apa lagi aku ada di sini setelah kamu menolakku? Aku malu dan tidak percaya diri jika masih duduk di sampingmu, setelah apa yang aku dengar tadi!" jawab Nathalie dengan ketus seraya melepas seat belt yang menyilang di tubuhnya. "Hei, aku tidak menolakmu dan aku belum selesai berbicara. Nath, dengarkan aku ya, aku inginnya aku duluan yang memintamu untuk menjadi kekasihku, bukan kamu. Aku punya cara tersendiri untuk memintanya

