Harapan Besar

1713 Kata

Selamat membaca! Suasana di dalam private jet terasa riuh dan dihebohkan oleh tangisan seorang bayi, tampak Emelia tengah gelisah dan rewel setelah melewati perjalanan selama enam jam di udara. Tama dan Amanda sudah beberapa kali mencoba dan bergantian mengendong bayi kecil itu untuk menenangkan dari tangisannya yang mungkin tidak nyaman dengan tempat tidurnya saat ini. "Sshhh... Sshhh... Milly sayang, kamu kenapa rewel sekali? Milly pasti bosan ya dan enggak mau bobo di kasur pesawat?" tanya Amanda seraya menimang-nimang tubuh montok bayi cantik yang kini berada di gendongannya, setelah Emelia gagal nyaman dalam dekapan sang ayah. Setelah lelah menangis hingga membuat Tama dan Amanda sempat merasa cemas, akhirnya kini tangisan Emelia mulai mereda, ia tampak tersenyum sambil menarik-nar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN