Bab 81. Kamu Bau, Mas

1330 Kata

Untuk anakku tercinta, Kaia Amaya Leona. Bapak tidak tahu apakah kamu akan membaca surat ini, tapi Bapak merasa harus menulisnya. Anakku, maafkan Bapak. Maaf karena telah menjadi orang yang seharusnya melindungimu, tetapi justru menjadi orang yang paling sering menyakitimu. Bapak tahu berapa kali pun Bapak minta maaf, tidak akan pernah menyembuhkan luka yang Bapak sebabkan. Bapak sadar, Bapak telah merampas sebagian dari kebahagiaanmu, dan itu adalah dosa yang tidak akan pernah bisa terhapus. Mungkin kamu benar, Nak, bahwa dengan Bapak menjalani hukuman ini, Bapak bisa menebus sedikit dosa itu. Tapi jika bisa meminta, Bapak ingin memutar waktu dan menjadi ayah terbaik yang kamu butuhkan. Tapi sekarang Bapak hanya bisa berharap kamu akan terus bahagia hingga akhir hayatmu. Ini doa tul

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN