Bukan Pernikahan Biasa - Di Sebuah Pesta "Aku nggak bercanda. Kenalkan ini istriku, namanya Senja." Sabda memperkenalkan Senja pada temannya. Namun dia tidak membiarkan teman lelakinya menjabat tangan sang istri. Senja tersenyum pada laki-laki yang berada di depannya dan sedang menatapnya heran. Benar kata Sabda, malam ini adalah awal dari cerita baru. Dia akan berhadapan dengan banyak orang dengan penilaian mereka masing-masing. "Kapan kalian menikah? Kenapa nggak ngundang teman-teman?" "Kami belum ngadain resepsi." "Oh ... jangan lupa nanti undang kami." Sabda tersenyum. Dari satu orang yang diberitahu oleh Sabda akhirnya tertular pada rekan-rekan yang lain. Makanya Sabda dan Senja jadi pusat perhatian mereka. Salah seorang teman memberitahu Bela tentang kehadiran Sabda. Gadis it