137. Extra Part 2. Dimanfaatkan

1170 Kata

“Wah, gambarmu bagus sekali, Jess." “Iya, Jessy pintar sekali menggambar dan mewarnai.” Jessy tersenyum mendapat pujian dari teman-temannya. Sekarang Jessy juga kedua kakaknya telah memasuki bangku TK, mereka pun berada di kelas yang sama. “Te– terima kasih,” ucap Jessy dengan malu-malu. Sifatnya yang pemalu tak berubah. Ia bahkan tak berani mendekati teman-temannya jika bukan mereka yang mendekati Jessy. “Apa kakakmu yang mengajarimu?” “Pasti Juan yang mengajarimu, kan? Wah, pasti senang sekali punya kakak seperti Juan.” Tiba-tiba Jessy tersenyum kecut. Dirinya merasa teman-temannya tidak benar-benar memujinya melainkan memuji kakaknya. “Oh, ya, Jess, ayo kita main sama kakakmu," ajak teman Jessy bernama Amel. Sesekali ia melirik Juan yang tengah membaca di tempat duduknya. Juan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN