Bab 47. Menengok Baby Boy

1039 Kata

Area 21+ Happy Reading. Sore itu langit sudah terlihat semakin menggelap, matahari masuk ke peraduannya dan angin sepoi-sepoi berhembus sedikit kencang. Di sebuah kamar nampak dua sejoli saling menatap dengan tatapan penuh cinta. Nico masih setia mengukung Selma yang sudah terengah karena ciumannya. Hembusan nafas Nico terasa hangat dan menggoda. Selma menginginkan sesuatu yang lain, sebuah sensasi dan sentuhan yang lebih intim dari suaminya itu. Nico memberikan sentuhan ke area perut Selma, membisikkan kata cinta pada sang baby boy. "Boy, Dad akan menemui mu, pasti kamu sudah sangat merindukan Daddy 'kan?" "Bukan hanya baby boy yang ingin di sentuh dan merindukan Daddy," ujar Selma dengan wajah yang sudah merona. Tentu saja hal itu menjadi lampu hijau untuk Nico, dia sudah sangat me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN