Bab 26. Makan Siang

1020 Kata

Happy Reading. Selma melihat suaminya berjalan masuk ke restoran di mana dia menunggu. Mata Nico terlihat mengedar mencari keberadaannya, Selma tersenyum dan mengangkat tangannya agar terlihat oleh suaminya itu. Maklum, restoran itu memang ramai pengunjung apalagi ini memang sudah waktunya jam makan siang. Nico tersenyum melihat Selma, tadinya dia sempat akan menelepon istrinya, tetapi dia urungkan setelah melihat Selma yang melambaikan tangan. "Ternyata Mas beneran ke sini?" tanya Selma. Nico duduk di kursi depan sang istri yang siang ini terlihat lebih fresh dan cantik. "Iya, masa aku bohong, kamu udah persen makanan?" "Belum, aku mau nunggu Mas Nico," jawab Selma. "Mas mau pesan apa?" "Aku samain kamu aja, asal jangan yang pedes," Selma mengangguk dan kemudian memanggil pelayan.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN