Bab 49. Bertemu

1032 Kata

Happy Reading. Nico berjalan turun ke lantai bawah, dia menghampiri istrinya yang tengah menyiapkan sarapan bersama mbak Marni. Nico menatap istrinya yang terlihat semakin menggemaskan. Entah kenapa setiap melihat Selma, Nico ingin sekali memeluk dan mencium wanita itu. "Selamat pagi," bisik Nico ditelinga Selma. Pria itu memeluk Selma dari belakang dan mencium pipi chubby sang istri. Selma tentu saja merasa sangat terkejut dengan sikap Nico yang sekarang dengan terang-terangan menunjukan cintanya, padahal di sana ada Mbak Marni yang senyum-senyum sendiri meliputi tingkah Nico. "Mas, ihh ... Malu tau dilihat mbak Marni," Selma menyenggol perut Nico dengan bahunya. "Kenapa malu, kita kan pasangan suami istri, nggak apa-apa kan, Mbak Marni?" "Eh, iya Pak, nggak apa-apa, 'kan memang seh

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN