Kalau boleh jujur, sebenarnya Wendi masih belum berlapang hati melihat kemesraan Altarik dan Rahee. Saat di mana mata tak sengaja melihat sorot memuja dari Altarik untuk Rahee, pandangan penuh kasih dari Altarik kepada Rahee, tatapan yang penuh cinta Altarik layangkan buat Rahee. Wendi iri, masih sangat menyayangkan dulu ketika Altarik bersamanya, lelaki itu tidak begitu. Hanya sebatas: Ya, aku cinta kamu.
Tapi hanya itu, dari mulut saja. Perlakuan dan tatapannya jauh beda antara Altarik yang dulu dengan Wendi, dan Altarik yang sekarang dengan Rahee.
Makanya, kadang Wendi suka panas hati. Dibilang sudah move on, tapi masih sering kepikiran dan iri. Dibilang belum move on, tapi hati sudah tidak menginginkan Altarik lagi.
Apa sih namanya?
Wendi merasa berkecamuk, seolah ingin menjamba
