Sejak kemarin hingga hari ini Arkan belum juga kembali ke hotel sampai dia harus meminta Pak Arman membantunya mencari keberadaan Arkan yang belum pulang dan tidak bisa dihubungi hingga hari ini. Kondisinya sudah membaik, pusing dan lemas yang dia alami sudah tidak dirasakan lagi hanya saja hatinya merasa cemas dan was-was karena suaminya tak kunjung kembali. “Nona sebaiknya kembali ke kamar, Tuan Arkan pasti segera kembali,” ucap Pak Arman yang kini menemani Zahira di kafetaria depan hotel setelah seharian mencari-cari Arkan. “Sudah dua hari Mas Arkan nggak ada kabar bagaimana saya bisa tenang, Pak?” ucap Zahira setengah jengkel karena Pak Arman terus-terusan memintanya untuk kembali ke hotel dan meratapi hidupnya yang malang disana. “Maaf, saya memang cuma orang suruhan Tuan Arka