Arkan menghentikan mobilnya di depn sebuah rumah yang memiliki halaman cukup luas dan bangunan rumah dengan model klasik. Pagi ini dia sudah sampai di kawasan puncak, tempat pabrik serta kebun teh yang akan dia kunjungi. Penjaga rumah menyambutnya dengan ramah dan membantu membawa barang-barang yang mereka bawa masuk ke dalam rumah yang sudah dipersiapkan. Keduanya langsung masuk dan menuju kamar untuk istirahat sebelum berangkat menuju pabrik. Zahira membaringkan Alma dan memastikan dia kembali tidur karena sepanjang perjalanan dia sangat rewel karena suhu tubuhnya naik. Zahira menyelimuti tubuh Alma terlebih dulu sebelum menyusul suaminya yang sedang duduk di dekat jendela besar yang menghadap langsung ke area kebun teh dan pegunungan hijau. Pemandangan yang sangat menenangkan hati